PORTALBERITALAMPUNG.COM, BANDAR LAMPUNG – Tingginya angka kecelakaan di Jalan Ir. Sutami, Kecamatan Tanjung Bintang, mendorong Tim Ruqyah Syar’iyah Tanjung Sari, Lampung Selatan, untuk mengambil langkah spiritual. Pada Selasa (11/02/2025) sore, mereka menggelar ruqyah di lokasi yang dikenal angker tersebut sebagai bentuk dukungan terhadap Operasi Keselamatan 2025 yang digagas kepolisian.
Eko Warsiyanto, praktisi ruqyah yang memimpin kegiatan ini, mengungkapkan bahwa ritual tersebut dilakukan karena banyaknya kecelakaan lalu lintas yang terjadi di ruas jalan tersebut, beberapa di antaranya merenggut korban jiwa. Masyarakat setempat percaya bahwa lokasi tersebut memiliki energi negatif yang memicu insiden-insiden tersebut.
“Kami hadir untuk membantu membersihkan aura negatif di jalan ini. Mudah-mudahan dengan ruqyah ini, kecelakaan bisa berkurang,” kata Eko Warsiyanto.
Selain sebagai upaya spiritual, Eko menjelaskan bahwa kegiatan ini juga bertujuan untuk mengingatkan masyarakat agar senantiasa berdoa sebelum melakukan perjalanan. “Dalam ajaran Islam, kita dianjurkan membaca Bismillah atau doa lainnya saat melewati tempat yang dianggap angker. Ini bentuk ikhtiar agar selalu dalam lindungan Allah,” jelasnya.
Kegiatan ini juga menjadi momen untuk mengajak masyarakat meningkatkan ketakwaan dan keimanan, agar terhindar dari berbagai bencana. Eko berharap pendekatan ini bisa memberikan rasa aman, baik secara fisik maupun spiritual, bagi para pengguna jalan. (*)