PORTALBERITALAMPUNG.COM, BANDAR LAMPUNG – Warga Panjang Utara, Bandar Lampung, dikejutkan dengan kobaran api besar yang membakar sebuah gudang barang bekas pada Senin malam (19/5/2025). Api yang membumbung tinggi menyebabkan kepanikan warga karena cepat menjalar ke dua ruko dan tiga rumah warga lainnya yang berada di dekat lokasi.
Gudang yang terbakar diketahui menyimpan berbagai jenis barang bekas seperti kertas, kardus, dan plastik—semua material yang mudah terbakar. Dalam waktu singkat, api merambat ke bangunan di sekitarnya, bahkan nyaris merambat ke permukiman lebih padat jika tidak segera ditangani oleh petugas.
Salah seorang warga, Samsul (47), mengatakan ia mendengar suara letupan kecil sebelum melihat kepulan asap dan api yang mulai membesar dari dalam gudang.
“Saya kira suara ledakan petasan, ternyata lampu di dalam gudang korslet. Nggak lama api langsung membesar. Kami langsung keluar rumah sambil bantu padamkan pakai ember seadanya,” kata Samsul.
Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat) Kota Bandar Lampung yang menerima laporan langsung mengerahkan armada dan personel ke lokasi. Total 9 unit mobil damkar dan 35 petugas diturunkan, namun mereka harus bekerja ekstra karena sulitnya akses serta material yang sangat mudah terbakar.
Kepala Dinas Damkarmat, Anthon Irawan, menyebut bahwa proses pemadaman berlangsung selama hampir dua jam. “Kondisi sangat menantang karena bangunan berdempetan dan bahan yang terbakar mempercepat rambatan api,” jelasnya.
Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Namun, kerugian ditaksir mencapai lebih dari seratus juta rupiah. Petugas kepolisian telah memasang garis polisi di sekitar lokasi kebakaran untuk kepentingan penyelidikan.
Kebakaran ini kembali mengingatkan pentingnya pengecekan instalasi listrik, terutama di bangunan yang digunakan sebagai tempat penyimpanan. Pemerintah Kota Bandar Lampung mengimbau masyarakat agar selalu waspada terhadap potensi kebakaran dan segera melaporkan jika menemukan kondisi berbahaya. (*)